Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2014

Mengenal Ikan Komet

Ikan Mas Komet (Carassius Auratus) atau umum di panggil ikan komet mempunyai ciri fisik yang benar-benar khas dari ikan lain, memiliki bentuk yang sedikit agak memanjang dengan ekor yang umumnya panjang gemulai jadi pembeda dari ikan yang lain.  Histori pertama :  Ikan berpostur ramping ini pertama kali dibudidayakan oleh orang-orang Cina pada th. 1729. Awalannya wujud ikan komet ini seperti ikan maskoki. Lantaran ke-2 type ikan mas ini tetap satu kerabat, yaitu dari keluarga Cyprinidae. Pada zaman Dinasti Ming (th. 1368-1644) popularitas ikan komet semakin menanjak. Kemudian, penyebaran ikan komet berkembang hingga ke Negeri Sakura.   Histori ke-2 :  Ikan komet di kembangkan di Amerika seputar akhir era ke-19. Nama komet di ambil dari nama benda angkasa yakni komet Halley. Ikan komet mempunyai ketahanan badan yang tambah baik dibanding dengan ikan maskoki. Dengan harga yang murah, ikan komet banyak diminati oleh customer ikan hias.  Jantan 1. Tubuh ramping, berk

Penyakit dan Parasit pada Ikan

Kesuksesan satu usaha budidaya ikan tak lepas dari persoalan penyakit serta parasit ikan. Walau tidak sering berlangsung pada akuarium ataupun kolam-kolam yang terurus dengan baik, wabah penyakit serta parasit yang menyerang ikan bisa menyebabkan kerugian besar untuk beberapa petani peternak ikan lantaran kerap mengakibatkan kematian ikan dengan cara massal. Adapun organisme pemicu penyakit serta parasit yang umum menyerang ikan biasanya datang dari kelompok jamur, bakteri, virus serta hewan invertebrata. Sesungguhnya, kerugian yang timbul lantaran ada serangan penyakit serta parasit bisa dihindari dengan pengelolaan akuarium ataupun kolam dengan cara baik. Jika kebersihan akuarium ataupun kolam, mutu serta jumlah air terpelihara dengan baik, kemungkinan terjadinya serangan penyakit atau parasit pada ikan yang dipelihara bisa diperkecil. Untuk menangani munculnya persoalan serta parasit pada ikan peliharaan, sebaiknya tahu bagaimana caranya berjangkit ataupun penularan penyakit

Indonesia Tiger Fish

Indonesia Tiger Fish | Akuarium Hias - Di ketahui ikan ini cuma hidup di lokasi negara Indonesia, yakni di seputar pulau Kalimantan serta Sumatera hingga ikan ini tetap terhitung ikan asli Indonesia. Habitatnya ada di sungai, danau, serta kanal. Ikan ini dapat kerap ditemukan di daerah-daerah yang banyak vegetasinya atau pada akar pohon yang terendam. Ukuran maksimalnya yakni seputar 45 cm, tetapi di akuarium tidak sering ada yang meraih ukuran itu lantaran spesies ini mempunyai perkembangan yang lambat juga perlu satu tahun lebih untuk meraih ukuran 30 cm. Akuarium yang dipakai untuk pelihara ikan ini sebaiknya yang memiliki ukuran cukup besar tak hanya lantaran bisa tumbuh cukup besar juga lantaran ikan ini aktif bergerak. Minimum akuarium memiliki ukuran 180x60x60 cm. Ada dua jenis setup yang dipakai untuk tangki ikan ini.  Pertama Yaitu setup yang sesuai sama dengan habitat ikan ini. Setup ini berbentuk akuarium yang dipadati dengan tanaman air dibarengi dengan hiasan

Hiu Hitam Air Tawar (Black Shark)

Tanda-tanda utama dari ikan ini yaitu mempunyai warna hitam di sekujur badannya. Pada mulutnya ada dua gunakan barbel atau sungut yang kecil. Mempunyai sirip-sirip yang lebar serta panjang serta juga mempunyai sirip punggung yang meninggi seperti sirip ikan hiu hingga ikan ini dinamai shark atau hiu. Ikan ini bisa tumbuh sampai meraih ukuran 80 cm. Dibanding kerabatnya, red fin shark yang lebih populer, ikan ini tidak sering di kenal terkecuali oleh beberapa penghobi serta tidak sering di jual di pasar ikan hias. Benar-benar teritorial pada macamnya sendiri terlebih makin pertambahan umur. Ikan ini mempunyai karakter yang benar-benar teritorial serta agresif terlebih pada spesiesnya sendiri hingga didalam akuarium ikan ini tambah baik dipelihara satu ekor saja. Black shark yaitu ikan yang rakus yang bakal mengonsumsi seluruhnya type makanan yang didapatkan. Pada ikan yang tetap kecil, pakan yang bisa diberikan yaitu cacing darah, makanan serpih (flake), sayuran, serta cacin