Budidaya Ikan Guppy

 

Budidaya Ikan Guppy (miniakuarium) -Ikan Guppy mempunyai nilai ekonomis tinggi di karenakan variasi warna yg dimilikinya menarik serta wujud sirip yg bermacam, pemeliharaan serta pemijahan gampang, dan tak terlampau punya pengaruh pd pergantian temperatur serta kualitar air yang lain. Sekarang ini ada lebih kurang 30 type ikan Guppy erdasarkan pola warna serta wujud siripnya, yg beberapa besar adalah komoditi ekspor.

Dari penampakan morfologis, ikan Guppy jantan mempunyai wujud serta corak warna tubuh lebih menarik serta cemerlang dari pada ikan betinanya. Ikan Guppy mempunyai kekuatan berkembang biak yg cepat hingga mesti lekas dipisahkan supaya tak berlangsung perkawinan pd umur muda yang bisa turunkan mutu serta jumlah anak yg dihasilkan.

Ikan Guppy berbentuk ovovivipar, yakni pembuahan berlangsung didalam tubuh, embrio disimpan serta terus berkembang dlm tubuh induk, dapat dilahirkan sbg anak sesudah lebih kurang 20 hari saat kehamilan. Ikan betina dapat menaruh sperma dlm tubuhnya hingga dari satu kali perkawinan bisa melahirkan hingga tiga kali dng jarak saat antar kehamilan 7-43 hari, dng selang saat pada melahirkan anak dng pembelahan induk betina dari jantannya berkisar 16-35 hari.

Pemeliharaan Induk Ikan Guppy

Calon induk ikan Guppy bisa didapat sesudah ikan berusia 4 bln.. Untuk menyetarakan perkawinan saat pemeliharaan induk dikerjakan di wadah terpisah. Makanan yang didapatkan berbentuk larva Chironomus (chu merah) serta Daphnia (kutu air), yang didapatkan 2 x 1 hari. Perubahan air dikerjakan 2-3 hari sekali sejumlah 20-30% volume wadah pemeliharaan.

Pemijahan Ikan Guppy

Ikan Guppy bisa dikawinkan baik dengan cara berpasangan ataupun dengan cara massal dng perbandingan pada induk jantan serta betina 1 : 1. Di karenakan perkawinan ikan Guppy dengan cara massal belum pasti berlangsung seluruh pd hari pertama sesudah dicampurkan, maka umumnya lama pencampuran 4-7 hari. Biasanya sepanjang saat tsb ikan Guppy telah kawin hingga ikan betina bisa dipisahkan dari induk jantannya supaya tak terganggu oleh induk jantan. Induk betina yg telah kawin tsb dipelihara diwadah akuarium memiliki ukuran cm atau di bak yg di beri aerasi.

Sesudah dua minggu dari saat pembelahan induk, telah bisa di ketahui induk betina yg hamil dng langkah lihat ada daerah gelap di bagian belakang sirip anal serta perutnya sedikit membengkak. Induk ikan yg tak hamil di ambil serta dimasukkan kedalam wadah pemeliharaan induk, sesaat induk yg hamil dilewatkan dikumpulkan atau dikumpulkan ke wadah yg lain.

Pemeliharaan serta Pendederan Anak Guppy
Jumlah anak Guppy dari tiap-tiap kelahiran berkisar pada 50-200 ekor dng perbandingan type kelamin lebih kurang 1 : 1. Anak ikan Guppy yg lahir dipisah dari induk supaya tak berlangsung persaingan dlm memperoleh makanan. Disamping itu, supaya induk tsb memperoleh makanan yg cukup hingga kehamilan keduanya bisa membuahkan anak dng jumlah yg optimal.

Anak ikan yg baru lahir belum memerlukan makanan. Sesudah berusia 1 hari, anak ikan di beri makan naupli Artemia atau kutu air yg kecil. Pemeliharaan anak ikan Guppy baiknya di ruangan yg dapat terkena cahaya matahari supaya warnanya cemerlang. Wadah pemeliharaan anak ikan bisa berbentuk bak beton atau bak plastik yg cukup luas yg dilengkapi dng sistem aerasi. Perubahan air dikerjakan tiap-tiap dua hari sekali sejumlah 20-30% volume wadah pemeliharaan.

Seleksi type kelamin bisa dikerjakan sesudah anak ikan Guppy berusia 1bulan dng langkah lihat ciri kelamin sekundernya seperti sirip ekor lebih panjang, warna semakin bagus serta sirip anal yg runcing. Beberapa besar anak ikan betina yg dihasilkan dapat dijual atau dibuang serta sisanya bisa dipelihara selanjutnya utk jadikan calon induk.

Langkah Membuahkan Anak Guppy Seluruh Jantan

Teknik yg dapat dipakai utk membuahkan seluruh ikan Guppy jantan yaitu arahkan diferensiasi kelaminnya memakai hormon jantan (androgen) seperti methyltestosteron. Di karenakan ikan Guppy ini melahirkan anak serta diferensiasi kelaminnya berlangsung pada waktu tetap di dalam perut induknya, maka pemberian hormon yg dikerjakan pada waktu induk hamil. Dosis hormon yang didapatkan yaitu 2 mg/ l air perendaman dng lama perendaman 24 jam. Langkah pembuatan larutan hormon sama seperti pembuatan larutan hormon pd ikan cupang, yakni hormon dilarutkan terlebih dulu dng alkohol 70% serta setelah itu dicampurkan dng air yg dapat digunakan merendam. Pada tiap-tiap satu liter air yg telah di beri hormon bisa merendam 3 ekor induk yg telah hamil, baik pd hamil pertama ataupun pd hamil ke-2. Perendaman pada waktu hamil pertama dikerjakan sesudah 14 hari dari saat pembelahan pada induk jantan serta betina, namun perendaman hamil ke-2 dikerjakan sesudah 14 hari dari saat melahirkan pertama. Sepanjang aktivitas perendaman, kedalam air perendaman ikan terus di beri aerasi. Jumlah anak yg dihasilkan dari perlakuan tak tidak sama atau sama juga dengan ikan yg tak di beri hormon, serta anak yg dihasilkan bisa seluruh jantan (100%).

Langkah Menangani Penyakit pd Ikan Guppy

Penyakit yg umum menimpa guppy yaitu jamur. Butuh dimengerti jamur tumbuh dng langkah yg tidak sama dari bakteri. Jamur tumbuh dng spora serta senantiasa tumbuh dng keadaan spesifik. Mereka berkembang memiliki siklus spesifik berbentuk spora lantas beralih jadi organisme yg dimaksud miselium.

Jamur ini bisa berkembang biak amat cepat, berupa seperti benang/ ulir serta membentuk jaringan-jaringan seperti susunan yg tidak tebal. Namun bakteri yg biasa menyerang guppy yaitu mycobacterium piscium, juga sebagian pemicu yang lain.

Butuh di perhatikan utk lakukan penyembuhan dengan cara efisien mesti lakukan diagnosa yg akurat, hingga bisa menangani penyakit yg timbul. Penyakit yg umum menyerang ikan guppy yaitu :

Saprolegnia.
Tanda-tanda ikan yg diserang yaitu bercak-bercak putih pd kulit ikan. Perawatannya teteskan alkohol metapen dlm area sejumlah 2 tetes dlm satu galon air/ 4 1, 12) liter air. Tahap selanjutnya berikanlah garam serta biarlah sebagian waktu. Berikanlah hydrogen peroksida utk membunuh bakteri yg menempel pd jaring ikan sepanjang 15 hingga 30 detik. Atau dapat juga dipakai malachite green atau methyline blue atau acriflavin sbg disinfektan. Langkah perawatan ikan yg terkena infeksi bakteri baiknya di beri tambahan area sebelum saat menyembuhkan.

Penyakit Bengkak atau Bloat
Ikan terlihat gelisah, badan terlihat semakin besar di karenakan kembung. Ini dikarenakan di karenakan peradangan usus ikan. Isolasi ikan yg terkena, lalu masukkan ke dlm satu galon air yg sudah dibubuhi 2 sendok penuh garam Inggris. Biarlah sepanjang 4 atau 6 jam, lantas imbuhkan air sepanjang 12 jam. Sesudah pulih bisa dikembalikan ke area asal.

Jamur Mulut
Ciri ikan yg terkena jamur mulut gampang dipandang dari warna putih yg terdapat di depan mulutnya. Jamur putih tsb adalah koloni amat besar yg melekat pd mulut ikan, hingga menutup mulut ikan hingga tak dapat bernapas serta makan bisa mengakibatkan ikan mati. Penyembuhan memakai aureomycin 25 mg utk 1 galon air imbuhkan 1 tetes obat merah serta metopen 2 tetes.

Penyakit Insang
Ciri ikan yg terkena peradangan insang umumnya dikarenakan oleh organisme virus. Ciri pd penyakit ini insang buka, malas makan serta senantiasa diatas permukaan air. Penyakit ini dikarenakan oleh sebagian bakteri serta jamur serta sangat sukar utk diatasi.

Ciri ikan ini bila mati insangnya terlihat memerah serta membusuk lebih cepat dari badannya. langkah'>Cara-cara yg telah sukses dikerjakan yaitu memberikan metapen mercurochrome direndam sebagian waktu dengan cara berbarengan lantas kerjakan perawatan gunakan air garam serta berikan area yg semakin besar serta luas.

Penyakit Kembung
Tanda-tanda ikan yg terkena peradangan perut diantaranya ikan terlihat sukar berenang ke basic. Langkah menanganinya berikanlah 1 sendok teh garam Inggris setiap 1/ 2 liter air, serta rendam ikan sepanjang 3 hingga 4 jam, lantas pindahkan ikan ke dlm area yg ketinggian airnya 3 kali tinggi badan ikan. Tetap ada sebagian penyakit yg telah umum di ketahui, contohnya kutu atau jarum.