Langsung ke konten utama

Panduan Pelihara Ikan Hias

Ikan hias terhitung ikan benar-benar memerlukan perhatian dalam pemeliharaannya. Pelihara ikan hias gampang-gampang sulit. Dengan cara umum mempunyai langkah yang tidak sama pada satu ikan hias dengan yang lain dalam memeliharanya. Juga berlangsung perbedaan dalam pemeliharaan lantaran sebagian aspek seperti ikan kecil serta besar, ikan hias type ikan hias cupang atau ikan hias yang lain. Ikan hias yang lahir lewat persilangan umumnya mempunyai kekebalan badan yang lebih lemah dibanding dengan ikan yg tidak di silang. 
ikan hias

Anda yang ingi terjun dalam usaha ikan hias mesti tahu persis perihal langkah serta panduan pelihara ikan hias ini, supaya usaha anda dapat jalan dengan lancar. Tersebut kami bakal berbagi beberapa tips dalam melindungi serta pelihara ikan hias supaya terus indah serta sehat. 

1. Cocokkan ukuran akuarium denggan jumlah dan ukuran ikan hias yang anda memelihara. Begitupun dengan penggabungan ikan hias, ikan yang kecil-kecil dipadukan dengan ikan yang kecil seperti ikan neon tetra, kongo, serta rambo. Penggabungan ikan kecil dengan ikan ukuuran besar dapat menyebabkan fatal. 

2. Hati-hati dengan ikan yang sakit, ikan sakit selekasnya pisahkan dari akuariumnya, umumnya penyakit yang umumnya berlangsung pada ikan yaitu jamur, white spot, serta cacing. Berikanlah selekasnya pertolongan pada ikan sakit, untuk alternatif anda dapat berikan arak merah paada luka ikan. Serta yang utama di perhatikan lagi yaitu ikan yang sempat sakit janganlah lagi dipadukan dengan ikan yg tidak sakit, baiknya dipadukan dengan ikan-ikan yang sempat sakit. 

3. Bibit ikan hias yang terbaik yaitu yang dibiakkan di negara aslinya. Di Indonesia saat ini terdapat beberapa ikan hias, ada yang di impor serta ada juga ikan hias yang memanglah dibiakkan dari bibit aslinya. 

4. Pemberian makanan ikan hias mesti teratur, lalu pemberian makanan dalam jumlah kecil tetapi kerap yaitu tambah baik dari berikan makanan ikan hias dalam jumlah banyak, lantaran pemberian makanan ikan hias dalam jumlah banyak sekalian dapat mengakibatkan akuarium cepat kotor dengan makanan bekas. Tambhakan sedikit zat klorin untuk menetralkan kandungan kaporitnya, 

5. Panduan pelihara ikan hias yang paling utama yaitu air kolam atau akuarium. Masukkan ikan kedalam kolam sesudah 3 hari anda masukkan air dalam kolam atau akuarium. Cermati situasi air, air dari PAM dapat dipakai untuk pemeliharaan ikan hias. Untuk melindungi ikan hias bebas dari kuman masukkan setetes metlin blue dalam tiap-tiap 25 liter air. 

7. Cermati situasi air kolam. Umumnya dalam 3 hari air kolam atau air akuarium telah dapat ditukar sejumlah 10 persennya. 

Tersebut sebagian panduan serta langkah pelihara ikan hias dalam kolam dihalaman rumah anda atau dalam akuarium kegemaran anda. Ikan hias dapat benar-benar laris dipasaran serta bila anda pintar dalam mengelola ini dapat jadi usaha yang menjanjikan juga. Selamat coba

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ikan Ketang-Ketang

  Klasifikasi dari Ikan Ketang-Ketang ( Scatophagus argus ) yaitu seperti berikut : kingdom : animalia Filum : Chordata class : actinopterygii ordo : perciformes family : scatophagidae genus : Scatophagus spesies : Scatophagus argus Wujud ikan ketang-ketang/ kiper serupa dng ikan discus sehinga ikan kiper juga jadikan ikan hias untuk beberapa orang. Ikan ini memiliki bercak totol-totol hitam pada tubuhnya serta saat dewasa bercak totol-totol hitam ini dapat sedikit memudar. Tubuhnya pipih agak berupa segiempat. Mata cukup besar, diameternya sedikit lebih kecil dari pada panjang mulut. Ikan kiper dengan cara umum mempunyai panjang 20 cm serta maksimum pada 38 cm. Saat memasuki fase masak gonad ikan kiper memiliki ukuran lebih kurang 14 cm. Di bagian sirip dorsal ada jari-jari keras sebanyak 10-11 serta 4 dibagian irip anal. Ikan kiper bisa ditemukan di perairan Indo-Pasifik mencakup Kuwait ke Fiji dan dari utara ke selatan Jepang. Ikan ini bermuara di laut, sekeliling karang, ber

Hiu Hitam Air Tawar (Black Shark)

Tanda-tanda utama dari ikan ini yaitu mempunyai warna hitam di sekujur badannya. Pada mulutnya ada dua gunakan barbel atau sungut yang kecil. Mempunyai sirip-sirip yang lebar serta panjang serta juga mempunyai sirip punggung yang meninggi seperti sirip ikan hiu hingga ikan ini dinamai shark atau hiu. Ikan ini bisa tumbuh sampai meraih ukuran 80 cm. Dibanding kerabatnya, red fin shark yang lebih populer, ikan ini tidak sering di kenal terkecuali oleh beberapa penghobi serta tidak sering di jual di pasar ikan hias. Benar-benar teritorial pada macamnya sendiri terlebih makin pertambahan umur. Ikan ini mempunyai karakter yang benar-benar teritorial serta agresif terlebih pada spesiesnya sendiri hingga didalam akuarium ikan ini tambah baik dipelihara satu ekor saja. Black shark yaitu ikan yang rakus yang bakal mengonsumsi seluruhnya type makanan yang didapatkan. Pada ikan yang tetap kecil, pakan yang bisa diberikan yaitu cacing darah, makanan serpih (flake), sayuran, serta cacin

Peranan Air Terjun pada Kolam Koi

Kerap kita menjumpai kolam koi dilengkapi dengan air terjun (Waterfall) di dalamnya. Air terjun pada kolam koi memanglah berikan nuansa alami pada kolam koi. Gemericik air bikin situasi alami serta fresh dirasakan pada kolam koi. Terlebih nuansa tanaman air yang ada pada kolam koi berikan sensasi yang lebih. Selain itu dengan memberikan air terjun pada kolam koi bakal lebih bikin ikan koi di kolam lebih enjoy. Air Terjun pada kolam koi dapat menambah molekul air serta membawa semakin banyak oksigen ke dalam air kolam, hingga disolved oxigen (oksigen terlarut) dalam air makin besar. Keadaan sekian bakal membuat habitat yang ideal untuk ikan Koi. Waterfall menambah hubungan hawa serta air yang bikin oksigen masuk ke dalam air. Karena waterfall/air terjun jadi oksigenator alami untuk kolam Anda. Dalam mendesain air terjun terdapat banyak design yang di buat dalam sebagian tingkat, hal semacam ini bakal berikan dampak yang lebih indah serta alami juga menambah jumlah oksigen te